September 29, 2023

Di masa lalu, Donald Trump sangat terbuka tentang penghargaan dan penghormatannya kepada Raja Charles III, sehingga bisa diharapkan korespondensi yang akan dimasukkan ke dalam bukunya akan positif. Namun, dilaporkan bahwa Charles tidak setuju surat pribadinya diterbitkan dalam sebuah buku dan dipajang untuk dilihat dunia. Fakta bahwa kumpulan surat tersebut akan dirilis kurang dari dua minggu sebelum penobatan Charles hanya membuat sedikit lebih buruk.

Surat dari Charles yang diduga akan muncul di buku itu berusia hampir 30 tahun, karena Charles mengirimkan surat itu kepada Trump pada tahun 1995. Di dalamnya, dia berterima kasih kepada Trump karena telah menjadikannya anggota kehormatan di resor Trump yang sekarang terkenal di Florida, Mar- a-Lago. Surat itu juga diduga menyertakan Charles yang memberi tahu Trump bahwa dia ingin mengunjungi Mar-a-Lago, serta mengundangnya pergi ke London untuk mengunjungi Institut Arsitektur Pangeran Wales. Trump telah mengatakan sebelumnya bahwa dia, Charles, Ratu Camilla, dan Melania cocok, jadi mudah untuk melihat mengapa dia memasukkan korespondensi dengan Charles dalam bukunya yang hanya berfokus pada figur publik yang akrab dengannya. Namun, bagaimana perasaan Charles tentang hal itu, terutama mengingat pengalamannya baru-baru ini ditampilkan dalam buku-buku terkenal yang bertentangan dengan keinginannya, masih belum diketahui.